Analisis Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Augmented Reality Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Materi
##plugins.themes.academic_pro.article.sidebar##
Downloads
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Di era perkembangan teknologi, pendidikan harus terus berinovasi dengan menggunakan media pembelajaran yang efektif, seperti augmented reality (AR). AR menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menyenangkan dengan menggabungkan visualisasi dunia nyata dan objek virtual, sehingga menjadi perhatian dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan pemahaman pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis validitas, praktikalitas, dan efektivitas media pembelajaran berbasis AR dalam meningkatkan kemampuan pemahaman konsep materi perangkat keras komputer mata pelajaran Informatika. Penelitian dilakukan di kelas X TKJ 1 dan X TKJ 2 di SMK Negeri 5 Padang, menggunakan instrumen tes objektif tipe pilihan ganda dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis AR memiliki pengaruh signifikan terhadap peningkatan kemampuan pemahaman konsep materi siswa. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji hipotesis yang memperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,00 (<0,05) dan nilai N-gain sebesar 0,7293 (kategori tinggi), dengan persentase keefektifan 72,92%. Media pembelajaran berbasis AR dinilai sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran tambahan berdasarkan validasi ahli (95%), serta angket praktikalitas oleh guru (95%) dan siswa (87%). Keunggulan media AR meliputi visualisasi yang realistis, kemampuan pengamatan berulang, pengalaman belajar yang lebih interaktif, dan efisiensi dalam penggunaan alat peraga. Dengan demikian, implementasi AR dalam pembelajaran terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep siswa dan memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan bermakna.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
[2] A. Harahap, A. Sucipto, and J. Jupriyadi, “PEMANFAATAN AUGMENTED REALITY (AR) PADA MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN KOMPONEN ELEKTRONIKA BERBASIS ANDROID,” Jurnal Ilmiah Infrastruktur Teknologi Informasi, vol. 1, no. 1, pp. 20–25, Jun. 2020, doi: 10.33365/jiiti.v1i1.266.
[3] A. Burhanudin, “PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUGMENTED REALITY PADA MATA PELAJARAN DASAR ELEKTRONIKA DI SMK HAMONG PUTERA 2 PAKEM DEVELOPMENT OF AUGMENTED REALITY LEARNING MEDIA FOR THE BASIC ELECTRONICS SUBJECT IN SMK HAMONG PUTERA 2 PAKEM,” 2017. [Online]. Available: http://journal.student.uny.ac.id/ojs
[4] A. Daud, “Strategi Guru Mengajar Di Era Milenial,” Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan, vol. 17, no. 1, pp. 29–42, May 2020, doi: 10.46781/al-mutharahah.v17i1.72.
[5] R. Azuma, Y. Baillot, R. Behringer, S. Feiner, S. Julier, and B. MacIntyre, “Recent advances in augmented reality,” IEEE Comput Graph Appl, vol. 21, no. 6, pp. 34–47, 2001, doi: 10.1109/38.963459.
[6] A. Huda et al., “Augmented reality Technology as a Complement on Graphic Design to Face Revolution Industry 4.0 Learning and Competence: The Development and Validity,” International Journal of Interactive Mobile Technologies (iJIM), vol. 15, no. 05, p. 116, Mar. 2021, doi: 10.3991/ijim.v15i05.20905.
[7] M. A. Pranata, G. S. Santyadiputra, and I. G. P. Sindu, “Rancangan Game Balinese Fruit Shooter Berbasis Virtual Reality Sebagai Media Pembelajaran,” Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika (JANAPATI), vol. 6, no. 3, p. 256, Jan. 2018, doi: 10.23887/janapati.v6i3.11994.
[8] Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. 2019.
[9] S. Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, 3rd ed. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2018.
[10] Y. Rahayu and H. Pujiastuti, “ANALISIS KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA SMP PADA MATERI HIMPUNAN,” Symmetry: Pasundan Journal of Research in Mathematics Learning and Education, Dec. 2018, doi: 10.23969/symmetry.v3i2.1284.
[11] R. Slamet and S. Wahyuningsih, “VALIDITAS DAN RELIABILITAS TERHADAP INSTRUMEN KEPUASAN KER,” Aliansi : Jurnal Manajemen dan Bisnis, vol. 17, no. 2, Dec. 2022, doi: 10.46975/aliansi.v17i2.428.
[12] R. Heale and A. Twycross, “Validity and reliability in quantitative studies,” Evidence Based Nursing, vol. 18, no. 3, pp. 66–67, Jul. 2015, doi: 10.1136/eb-2015-102129.
[13] D. T. P. Yanto, “Praktikalitas Media Pembelajaran Interaktif pada Proses Pembelajaran Rangkaian Listrik,” INVOTEK: Jurnal Inovasi Vokasional dan Teknologi, vol. 19, no. 1, pp. 75–82, Apr. 2019, doi: 10.24036/invotek.v19i1.409.
[14] E. Sutriani and R. Octaviani, “SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SORONG TUGAS RESUME UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS),” Sorong, Feb. 2019. doi: https://doi.org/10.31227/osf.io/3w6qs.
[15] NURUL FUADI, MUH. ARIF, and SRI ZELVIANI, “PENGARUH KEBISINGAN TERHADAP FREKUENSI DENYUT NADI DAN KELELAHAN KERJA MENGGUNAKAN UJI STATISTIK SPSS PADA UJI PAIRED SAMPEL T-TEST,” Jurnal INSTEK (Informatika Sains dan Teknologi), vol. 7, no. 2, pp. 325–333, Oct. 2022, doi: 10.24252/instek.v7i2.32600.
[16] D. R. Andrian, A. Huda, and L. Mursyida, “Rekayasa Aplikasi Media Pembelajaran Perangkat Komputer Berbasis Augmented reality Dalam Mata Pelajaran Informatika Kelas X SMKN 1 Tanjung Raya,” JAVIT : Jurnal Vokasi Informatika, pp. 124–132, Oct. 2023, doi: 10.24036/javit.v3i3.159.